hewan Cryptozoologi
Kali ini saya akan membahas sesuatu
yang penting. yaitu pengertian Cryptozoology.
OK kita mulai dengan mulai
menjelaskan pengertian Cryptozoology.
Cryptozoology adalah ilmu yang mempelajari tentang hewan yang tersembunyi.
Lebih gampangnya, ilmu ini mempelajari tentang makhluk-makhluk yang dianggap
"legenda"atau tidak ada dalam ilmu biologi modern. belum jelas?
Cryptid adalah istilah yang digunakan pada Cryptozoology yang
merujuk pada makhluk yang keberadaannya telah disaksikan, namun tidak diakui oleh
ilmu biologi. Eksistensinya tidak jelas, bisa ada bisa tidak.
contoh biar lebih ngerti : Nessie.
Banyak saksi yang melihat penampakan Nessie, namun bukti keberadaannya masih
belum jelas, dan belum diakui oleh ilmu pengetahuan modern. Nessie itu cryptid,
dan ilmu yang mempelajari tentang Nessie adalah cryptozoology.
4.
Yeti
Yeti atau makhluk humanoid
Snowman mendiami wilayah Himalaya Pakistan dan Nepal. Komunitas ilmiah sebagian
besar menganggap sebagai yeti sebagai legenda, namun menjadi salah
satu makhluk paling terkenal selain Bigfoot di daerah Amerika Utara.
Mahluk ini tinggi, berkaki dua ditutupi dengan rambut putih panjang dan tidak
mengenakan pakaian, dan di bawah sinar matahari rambutnya dapat berubah menjadi
merah.
3.
Mermaid (Putri Duyung)
Putri
duyung adalah
cryptid dengan kepala dan dada perempuan serta memiliki ekor ikan duyung.
Legenda mahluk ini sudah ada setidaknya sejak 5000 SM, asal usulnya diyakini
dari Ratu Agung Atargatis, yang mencintai seorang gembala dan tidak sengaja
membunuhnya. Merasa malu, dia melompat ke danau untuk mengambil bentuk ikan,
tapi air tidak menyembunyikan keindahannya. Sehingga ia mengambil bentuk
manusia di atas pinggang, ikan di bawah. Dalam cerita rakyat Inggris dicatat
bahwa penampakan putri duyung sebagai pertanda sial. Ada kemungkinan besar
bahwa orang orang yang telah melihat penampakan putri duyung telah salah melihat
mahluk tersebut. Kemungkinan mereka telah melihat Sirenias sejenis hewan air.
2.
Bigfoot / Sasquatch
Bigfoot, juga dikenal
sebagai Sasquatch, yang konon makhluk mirip kera yang menghuni hutan terutama
di wilayah Pacific Northwest Amerika Utara. Bigfoot biasanya digambarkan
sebagai mahluk besar berbulu, bipedal humanoid. Kebanyakan ilmuwan menganggap
keberadaan Bigfoot sebagai kombinasi dari cerita rakyat dan kesalahan
identifikasi. Namun demikian, Bigfoot merupakan salah satu contoh yang paling terkenal
dari cryptid dalam Cryptozoology dan legenda abadi. Bigfoot digambarkan dalam
laporan sebagai makhluk mirip kera besar berbulu, berkisar antara 60-10 kaki
(2-3 m), beratnya lebih dari 500 pon (230 kg), dan tertutup rambut hitam atau
coklat kemerahan gelap.
Para
saksi menggambarkan bahwa mahluk itu memiliki mata besar, dahi besar, bagian
atas kepala berbentuk bulat, mirip dengan gorila jantan. Bigfoot umumnya
dilaporkan memiliki bau yang kuat dan tidak menyenangkan oleh mereka yang
mengklaim telah melihatnya. Laporan menyatakan bahwa jejak kakinya mencapai
panjang 24 inci (60 cm) dan lebar 8 inci (20 cm). Laporan yang lain menyatakan
bahwa jejak kakinya memiliki lima jari seperti kera, beberapa memiliki tanda
cakar, sehingga kemungkinan bahwa sebagian jejak tersebut berasal dari binatang
biasa seperti beruang, yang memiliki lima jari kaki dan cakar.
1.
Monster Loch Ness (Nessie :3)
Nessie sering
dibandingkan dengan plesiosaurus yang dianggap telah punah 60 juta tahun yang
lalu. Plesiosaurus sendiri adalah hewan yang berdarah dingin hingga membutuhkan
kehangatan dari lingkungan sekitar. Secara ilmiah, plesiosaurus tidak akan
dapat bertahan hidup di lingkungan air dingin seperti Lochness. Lagipula ia
membutuhkan udara untuk bernafas. Apabila Nessie adalah plesiosaurus, maka
tentu saja penampakan akan lebih sering terjadi. Namun ada kemungkinan bahwa
Nessie adalah keturunan dari plesiosaurus yang telah belajar beradaptasi di
lingkungan barunya.
Pada April 1934, Dr Robert Kenneth Wilson mengaku telah mendapatkan
foto Nessie. Foto ini akhirnya menjadi foto Nessie paling terkenal di dunia
yang dikenal dengan sebutan "Surgeon photo". Namun pada tahun 1992,
para ilmuwan menemukan bahwa foto tersebut adalah sebuah karya palsu. Seorang
pemburu bernama Marmaduke Wetherell dan anak angkatnya membuat sebuah model
dengan menggunakan periskop kapal selam dan memotretnya. Foto itu diserahkan
kepada Dr. Robert Wilson, dan Dr. Wilson menyerahkannya kepada surat kabar
Daily Mail pada April 1934
.
14 Juli 1951, seorang pegawai komisi kehutanan bernama
Lachlan Stuart berhasil memotret punuk misterius yang muncul ke permukaan. 20
tahun kemudian para ilmuwan yang mengunjungi lokasi monster tersebut menemukan
bahwa perairan itu dangkal. Hal ini menyimpulkan bahwa monster Stuart memiliki
tubuh yang kurus. Di kemudian hari, Richard Frere seorang pengarang mengatakan
bahwa Stuart mengaku merekayasa objek tersebut dengan menggunakan terpal dan
jerami.
Pada tahun 1955, seorang manajer bank bernama Mr. McNabb
mengambil sebuah foto yang menunjukkan guncangan di air dekat Kastil Urquhart.
Foto itu dianggap sebagai salah satu foto Nessie paling jelas yang pernah
didapat. Hal ini menyebabkan adanya teori yang mengatakan bahwa Nessie
kemungkinan tinggal di bawah Kastil Urquhart. Teori ini juga muncul dikarenakan
banyaknya foto Nessie yang diambil menunjukkan ia berada di dekat kastil kuno
itu.
Pada tahun 1960, Insinyur aeronautika bernama Tim Dinsdale
berhasil memotret sebuah punuk yang bergerak di dalam air. Namun banyak orang
yang meragukannya dan beranggapan bahwa punuk itu sesungguhnya adalah sebuah
perahu. Namun foto Dinsdale mendapat dukungan dari Discovery communication.
Ketika mereka membuat film dokumenter mengenai Nessie, mereka menggunakan foto
Dinsdale dan mereka melihat ada sebuah bayangan hitam di negatif foto yang
tidak terlihat di foto. Ketika mereka menelitinya, mereka melihat sesuatu yang
terlihat seperti badan bagian depan, sirip dan punuk yang terlihat seperti
milik seekor hewan.
Seorang mantan kapten angkatan laut bernama Frank Searle
yang tiba di Lochness untuk mencari monster lochness pada tahun 1972 mengaku berhasil mengambil sejumlah
foto Nessie, kebanyakan segera tampil di media. Namun, foto-foto yang
diambilnya segera dinyatakan sebagai rekayasa. Contohnya foto dibawah ini
dianggap sebagai foto batang kayu yang mengapung.
Foto dibawah ini disebut diambil tahun 1972. Namun tidak
diketahui identitas pasti pemotretnya. Mungkin foto ini juga diambil oleh
Searle. Ada kemiripan dengan foto diatas, lagipula tahunnya sama.
7 Agustus 1972, sebuah ekspedisi yang dipimpin oleh Dr.
Robert Rines dari Akademi sains terapan berhasil mengambil foto yang
menunjukkan citra seperti sirip seekor makhluk
misterius.
Pada tahun 1975, akademi ini bahkan mendapatkan foto Nessie
yang lebih jelas. Citra pada foto ini menampakkan makhluk aneh dengan kepala
berbentuk kuda.
Foto ini adalah foto Nessie yang terbaru. Foto ini diambil
pada tahun 2009 oleh sepasang kekasih yang sedang berakhir pekan di Lochness.
Ian Monckton dan tunangannya Tracey Gordon sedang mengendarai mobil di tepi
danau ketika mereka mendengar suara guncangan keras di air. Mereka menghentikan
mobilnya dan segera memotret asal suara guncangan itu dengan kamera. Dan foto
inipun tertangkap kamera. Objek didalam foto tersebut terlihat seperti bagian
belakang dari seekor hewan besar. Namun para ahli yang melihat foto tersebut
menyimpulkan bahwa foto ini bisa berarti apa saja karena tidak jelasnya objek
yang tertangkap.
Terimakasih telah mengunjungi blog saya :D, lain kali mampir lagi ya…..
0 comments:
Post a Comment